KisahInspiratif Singkat : Cerita Semangkuk Es Krim. Halo sahabat bahagia studio, kali ini kami akan bercerita sebuah kisah inspiratif mengenai semangkuk es krim, ini dia ceritanya. Suatu siang ketika cuaca sedang sangat panas, seorang anak kecil masuk ke dalam toko es krim. Anak itu melihat-lihat es krim yang tersedia lalu bertanya pada
— Monday, 15 December 2014 — 2 Comments — cerita, kisah inspiratif Dulu, ada seorang pemuda yang datang kepada gurunya yang sudah tua dan memberitahu gurunya itu bahwa ia mengalami kehidupa yang begitu menyedihkan dan meminta solusi pada gurunya itu.. Sang guru pun memerintahkan pemuda yang tidak bahagia ini untuk menaruh segenggam garam ke dalam segelas air lalu meminta sang pemuda meminumnya. "Bagaimana rasanya?" tanya sang guru. "Tidak enak," jawab pemuda itu. Sang guru pun terkekeh, lalu meminta pemuda itu untuk mengambil segenggam garam lagi dan menaruhnya di danau. Keduanya berjalan tanpa kata menuju ke danau kemudian sang murid mengayunkan tangannya ke danau, menaburkan garamnya. Sang guru berkata, "Sekarang minumlah dari danau itu." Ketika air danau yang ia ambil dan telah ditelannya, sang guru bertanya, "Bagaimana rasanya?" "Enak!" jawab sang murid. "Apakah kau merasakan asinnya?" tanya sang guru. "Tidak" kata si pemuda. Sang guru pun duduk di samping pemuda yang menghadapi masalah kehidupan itu, meraih tangan sang pemua, dan berkata, "Sakitnya kehidupan adalah garam murni, tidak lebih dan tidak kurang. Jumlah rasa sakit dalam kehidupan tetap sama, sama persis. Tetapi jumlah rasa sakit yang kita rasakan tergantung pada wadah yang kita gunakan untuk menyimpannya. Jadi, ketika kau sedang terluka, satu-satunya hal yang bisa kau lakukan adalah memperbesar rasamu akan segala hal. Berhentilah menjadi gelas. Jadilah danau."
\ncerita inspiratif garam dan air singkat

RelatedPosts To Cerita Inspiratif Judul Garam Dan Air Cerita Inspiratif Judul Garam Dan Air 2019-07-28T:00 Rating: 4.5 Posted by: yoeldicky Share to:

Kisah Inspiratif Singkat – Salah satu cara untuk mendapatkan motivasi dalam diri adalah dengan membaca kisah inspiratif orang lain. Cerita-cerita tersebut bisa dibilang hanya dimiliki oleh segelintir orang. Namun jika kalian memiliki sukses dengan cara yang benar dan mampu menjadi salah satu orang yang dapat memberikan inspirasi pada lingkungan sekitar bahkan dunia. Maka kisah yang kalian miliki akan mampu digunakan untuk contoh orang lain. Mencapai sukses memang butuh waktu bahkan penuh akan perjuangan. Menghargai setiap proses, sabar dan juga pantang menyerah adalah beberapa kunci untuk bisa sukses. Namun tak semua orang mampu memiliki beberapa kunci tersebut. Maka dari itu sebaiknya tanamkan pikiran positif jika sukses memang perlu kerja keras, sabar dan juga pantang menyerah. Agar kalian akan semakin paham apa saja kisah inspirasi milik orang lain yang bisa dijadikan sebagai motivasi dan semangat hidup. Berikut adalah ulasan selengkapnya. 6 Kisah Inspiratif Singkat1. Penuh Kerja Keras dan Pantang Menyerah Hingga Terbentuklah KFC2. Sebuah Lompatan Yang Mengubah Segalanya3. Buah Kebaikan4. Jangan Buang Waktumu Untuk Mengeluh5. Celah Kecil Pada Kepompong Kupu-kupu6. Belajar Dari Lubang PakuRekomendasi Buku 1. Penuh Kerja Keras dan Pantang Menyerah Hingga Terbentuklah KFC Cerita yang pertama berasal dari restoran makanan cepat saji yang sampai saat ini mudah kalian temukan yaitu KFC. Dibalik keberhasilan KFC hingga saat ini tersimpan sebuah cerita yang bisa menjadi inspirasi kita semua. Restoran makanan cepat saji seperti KFC tidak akan muncul jika saja kolonel Sanders menyerah dalam hidupnya. Ya kolonel Sanders adalah orang yang menemukan resep renyah ayam goreng milik KFC yang sampai saat ini bisa kalian nikmati dengan mudah. Pada tahun 1955 ada seorang purnawirawan tentara yang hidup dengan uang pensiunannya. Namun dengan uang pensiunan yang didapatkan oleh kolonel Sanders tersebut tidak akan cukup untuk kehidupannya sehari-hari. Kolonel Sanders mulai berfikir apakah ada suatu hal yang bisa dijual tanpa mengeluarkan modal kecil bahkan terbilang gratis. Lalu teman kolonel Sanders berkata jika dirinya memiliki sebuah resep ayam goreng yang begitu lezat ketika dinikmati. Lalu kolonel Sanders mengambil langkah awalnya dengan meninggalkan rumahnya dan mulai menawarkan resep yang ia miliki. Dalam perjalanan usaha menawarkan resep ayam goreng yang dimiliki oleh kolonel Sanders tak selalu memiliki kemudahan tanpa hambatan. Banyak restoran yang menolaknya, bahkan ada sekitar 1009 restoran menolah resep ayam goreng milik kolonel Sanders. Banyak pemilik restoran memberikan komentar pedas terhadap kolonel Sanders terkait dengan resep yang dimilikinya. Mereka berkomentar jika resep kolonel Sanders mudah dibuat seperti mencampurkan ayam dengan tepung dan garam. Para pemilik restoran yang menolak resep ayam goreng milik kolonel Sanders juga berkata jika ayam goreng bisa dibuat oleh semua orang. Meski mendapatkan penolakan demi penolakan tak membuat kolonel Sanders menyerah begitu saja sehingga ada satu restoran memberinya kesempatan. Mulai saat itulah ayam goreng milik kolonel Sanders lebih dikenal luas bahkan hingga saat ini. Pesan dari kisah kolonel Sanders adalah pantang menyerah dan sealu berusaha penuh keyakinan adalah kunci. Semua akan ada jalan jika kita berusaha, pantang menyerah, yakin dan berdoa. Namun semua akan berhenti tak akan ada jalan jika kita menyerah terhadap keadaan. Kegigihan kolonel Sanders patut diacungi jempol. Meskipun tidak terlahir dari keluarga pebisnis, atau memiliki keahlian bisnis. Dengan semangat dan strategi yang tepat maka KFC bisa besar seperti ini. Tips untuk jadi gila namun menuai kesuksesan ini bisa Grameds intip di “Bego tapi Bejo Buku Gila Sukses Usaha Tanpa Ijazah” yang memaparkan tips perencanaan bisnis hingga membuat lembar SOP untuk karyawan. 2. Sebuah Lompatan Yang Mengubah Segalanya Diceritakan ada sebuah kotak, di mana kotak tersebut ternyata di dalamnya terdapat seekor belalang. Ternyata belalang tersebut sudah berada di dalam kotak tersebut dengan kurun waktu yang begitu lama. Suatu hari belalang tersebut telah berhasil keluar. Karena sudah keluar dari kotak yang selama ini mengurungnya. Belalang tersebut merasa penuh kebahagiaan dirinya, akhirnya yang selama ini ia nantikan tercapai juga. Kebahagiaan yang belalang miliki diespresikan lewat lompatan yang dilakukannya kesana-kemari. Hingga suatu saat ia bertemu dengan kawanan belalang lainnya. Di mana belalang yang ia temui ternyata mampu melakukan lompatan yang jauh lebih tinggi dan lebih panjang. Belalang yang dahulunya di dalam kotak penasaran apa rahasia yang dari lompatan tinggi dan panjang dari belalang lainnya. Dengan penuh rasa penasaran dan keberanian akhirnya belalang yang tadinya dalam kotak tersebut bertanya kepada kawanan lainnya. “Apa yang membuatmu bisa melompat lebih tinggi dan lebih jauh dari aku, padahal jika dilihat dari usia dan ukuran tubuh kita masih sama, apa rahasianya ,?” Tanya belalang dengan rasa penasaran. Dengan perkataan tersebut kawanan belalang lainnya merasa terheran-heran dan mulai menjawabnya. “Selama ini kamu di mana, sudah sewajarnya belalang yang berada di alam bebas bisa melakukan apa yang aku lakukan ini,” jawab belalang dengan lompatan jauh tadi. Seketika jawaban tersebut membuat sadar belalang yang terbebas dari kotak mulai tersadar. Ia merasa terlalu lama menyerah dengan keadaan, membuang waktu, tidak percaya diri dan penuh ketakutan untuk mencoba. Tahukah kalian jika kondisi belalang dalam kotak tersebut juga kerap kita alami. Di mana kegagalan, ucapan, cemoohan, tanpa dukungan orang lain dan masih banyak lagi kerap kita alami. Kita kerap kali membatasi diri dan tak berani mencoba karena tidak ada dukungan dari luar. Kita terlalu terpaku terhadap ucapan orang lain dan mulai mengubah pola pikir kita seakan-akan apa yang belum kita coba pasti akan mendapatkan hasil yang buruk. Sehingga ketika ada orang lain bisa kita mulai penasaran apa rahasianya. Padahal keberanian, pantang menyerah, sabar dan semangat dalam keadaan apa pun adalah beberapa faktor yang bisa membuat kita menjadi lebih dekat dengan gerbang kesuksesan, lho. Yuk ubah pola pikir kita untuk lebih berani dalam mengambil langkah awal lebih dekat dengan kata sukses. Jadi jangan takut untuk mengambil risiko. Kadang kalau tidak mencoba, kita tak tahu akan hasilnya. Seperti yang ditulis oleh Nicholas Marpaung di buku “Kancil Loncat Meloncat Lebih Tinggi”. Buku ini menjelaskan agar kita harus berani “nyebur” dan jangan pilih-pilih dalam pekerjaan agar bisa menggapai kesuksesan yang diharapkan. 3. Buah Kebaikan Suatu hari diceritakan ada sebuah rumah di tengah hutan yang dihuni oleh seorang ibu dan anak. Anak dari ibu tersebut terbilang masih dalam usia kecil. Pada waktu berikutnya anak tersebut berada di halaman rumah untuk bermain. Pada saat yang bersamaan datanglah seekor rusa. Rusa tersebut berusaha memasukkan tanduknya ke dalam pakaian sang anak kecil tadi. Sehingga anak kecil tersebut seperti terangkat di atas tanduk rusa. Seketika anak tersebut ketakutan terhadap rusa dan menangis sambil berteriak memanggil ibunya. Secara refleks sang ibu keluar dari rumah dan mulai melihat yang terjadi. Tak disangka anak tersebut sudah dibawa lari ke dalam hutan oleh rusa. Sang ibu sekuat tenaga berusaha mengejar rusa tersebut masuk ke dalam hutan. Namun sampai di dalam hutan, anak kecil yang dibawa rusa tersebut sudah berada di area rerumputan luas dan bermain seperti biasanya. Sang ibu begitu bahagia telah menemukan anaknya dan mulai menggendong anaknya. Mereka kembali pulang ke rumah yang ditinggali. Namun apa yang terjadi, ternyata rumah tersebut telah tertimpa oleh pohon besar. Tentunya kondisi rumah tersebut menjadi rata luluh rantak. Sang ibu mulai berpikir jika ia masih di dalam tanpa mengejar sang anak apa yang akan terjadi padanya. Seketika ia ingat pada beberapa tahun sebelumnya ia menyelamatkan anak rusa dari incaran pemburu. Ibu tersebut menutupi anak rusa dengan berbagai macam kain agar tak ketahuan oleh para pemburu. Ketika para pemburu sudah tiada di tempat tersebut, sang ibu mulai mengambil kain yang menutupi rusa dan mulai melepaskan rusa tersebut ke dalam hutan. Tanpa disangka jika rusa yang membawa anaknya tadi adalah anak rusa yang telah ia selamatkan dulu. Seakan-akan anak rusa tersebut berusaha untuk mengucapkan terima kasih kepada sang ibu dengan cara membawa anaknya lari ke hutan untuk menyelamatkan keluarga ibu dari hatman pohon tumbang. Dari kejadian tersebut ibu berkata kepada sang anak jika membantu semua makhluk ciptaan Tuhan meski sekecil apa pun kelak tetap akan berbalik pada diri kita. Dari cerita kecil tersebut kita juga bisa belajar bagaimana pentingnya untuk membantu makhluk Tuhan tanpa membedakan hal apa pun. Sebab semua benih kebaikan yang kita tanamkan kelak akan kita tuai di kemudian hari. Jika tidak kita yang menuai, mungkin yang akan menuai adalah anak cucu kita kelak. Tidak akan rugi untuk membantu ciptaan Tuhan. Oleh karena itu jangan ragu untuk membagi kebaikan seperti yang dirangkum di buku “Chicken Soup For The Soul – Berbagi Kebaikan”. Buku ini membagikan 101 kisah inspiratif yang menghangatkan dan menginspirasi. 4. Jangan Buang Waktumu Untuk Mengeluh Pada sebuah desa hidup seorang cendekiawan, di mana setiap hari cendekiawan tersebut menerima keluhan yang diucapkan oleh banyak warga desa. Hal tersebut terus berulang-ulang hingga membuat cendekiawan melakukan sebuah tindakan. Ia mulai mengumpulkan semua orang desa dan menceritakan sebuah lelucon. Semua orang ketika tertawa dengan lelucon yang dibawakan cendekiawan tersebut. Hari kedua cendekiawan kembali mengumpulkan orang-orang desa kembali. Cendekiawan tersebut masih menceritakan lelucon yang sama dengan hasil akhir para penduduk desa menjadi tertawa terpingkal-pingkal. Hari ketika cendekiawan kembali menceritakan lelucon yang sama. Namun respons yang diberikan oleh penduduk desa sedikit berbeda dari dua hari sebelumnya. Salah satu penduduk desa mulai bertanya kenapa cendekiawan membacakan cerita lelucon yang sama. Mereka merasa bosan dengan lelucon yang sama dan dibacakan oleh cendekiawan tersebut. Cendekiawan pun menjawab dengan sedikit kalimat “jika pada lelucon yang sama kalian bisa bosan dan tak bisa tertawa kembali, namun kenapa dengan masalah yang sama tetap saja bisa buat kalian menangis,” Artinya penduduk desa tersebut terlalu memikirkan satu masalah dalam hidupnya tanpa mencari jalan keluar. Yang mereka hanyalah mengeluh, mengeluh dan mengeluh tanpa ada tindakan. Tanpa sadar kita juga sering seperti para penduduk desa yang suka mengeluh terhadap masalah yang sedang di hadapi. Bahkan kita kerap berfokus terhadap masalah bukan bagaimana cara untuk menyelesaikannya. Hal inilah yang membuat kita tetap berada diposisi yang sama. Jika mungkin kita berani mencoba untuk menyelesaikan masalah. Maka mungkin saja kebiasaan mengeluh sudah tidak ada dalam diri kita. Ayo mulai sekarang cobalah untuk lebih banyak mencari jalan keluar dari masalah daripada berpusing ria terhadap permasalahan yang sedang dialami dan tak memikirkan bagaimana cara menyelesaikannya. 5. Celah Kecil Pada Kepompong Kupu-kupu Suatu hari ada seorang pria menemukan kepompong kupu-kupu. Ia kemudian membawanya pulang untuk melihat bagaimana perkembangan yang dilakukan oleh kupu-kupu dalam kepompong tersebut. Selang beberapa waktu kepompong tersebut mulai menunjukkan celah. Setelah beberapa waktu kemudian kupu-kupu dalam kepompong mulai mengeluarkan sayap secara perlahan. Namun siapa sangka dalam proses tersebut, kupu-kupu mulai mengalami permasalahan yaitu sayapnya tersangkut karena celah yang ada pada kepompong hanyalah dalam ukuran kecil. Pria yang sedang mengamati perkembangan kupu-kupu tersebut mulai mencoba untuk membantunya. Ia mengambil tindakan untuk memperlebar celah pada kampong tersebut. Alhasil kupu-kupu tadi bisa keluar tanpa adanya kendala. Namun tak disangka jika masalah baru kembali datang terhadap kupu-kupu tersebut. Sayap yang kupu-kupu miliki menjadi lemah dan tak bisa mengepak. Ternyata kesalah terjadi ketika pria tersebut mulai membuat celah yang lebih besar pada kepompong. Siapa sangka jika proses kendala yang dialami oleh kupu-kupu ketika mengeluarkan sayap yang dimiliki adalah salah satu cara Tuhan untuk adanya cairan dari tubuh ke sayap. Jika dilihat dari sisi kupu-kupu kita juga bisa mendapatkan pesan moral yaitu apa pun permasalahan atau tantangan yang sedang dihadapi sebaiknya selesaikan dengan tenaga pribadi. Memang betul terkadang ada orang yang berniat baik membantu. Terima saja bantuan mereka tanpa mengecewakan, namun juga ingat jika dirimulah yang bisa menyelesaikan permasalahan tersebut. Bantuan orang lain hanyalah dorongan kecil yang akan memperkuat langkahmu. Namun tetap saja semua kembali pada dirimu sendiri. Dibalik setiap rintangan pasti ada jalan keluar. Tentunya setiap rintangan maupun masalah juga bisa memberikan pembelajaran, pengalaman dan juga keberanian. Apa pun masalahnya, tetaplah bahagia agar Grameds bisa menemukan solusinya seperti yang ditulis pada buku “Cara Tetap Bahagia Saat Hidup Penuh Masalah”. Buku ini berisikan cara ampuh mengatasi stres agar pikiran kembali fokus. 6. Belajar Dari Lubang Paku Kisah inspiratif berikutnya adalah tentang seorang anak yang memiliki kondisi temperamen yang begitu buruk. Lalu ia diberikan sebungkus paku yang dari ayahnya. Ayahnya berkata jika anak tersebut sedang dalam kondisi marah ia harus memukul paku ke pagar. Hari pertama ia menancapkan paku sebanyak 37. Namun seiring berjalannya waktu paku yang ia tancapkan ke pagar mulai berkurang. Hingga pada suatu waktu ia berhasil tidak menancapkan paku ke pagar. Keberhasilan yang ia lakukan diceritakan kepada ayahnya. Sang ayahnya mulai memberikan perintah kembali untuk mencabut semua paku yang ia tancapkan di pagar sebelumnya. Lalu ketika anak tersebut telah menyelesaikan tugasnya, ia kembali menceritakan kepada ayahnya. Lalu ayahnya mengajaknya keluar untuk melihat pagar tersebut dan berkata “bagus nak kamu sudah menyelesaikan tugasmu dengan baik. Kamu sudah berhasil menguasai rasa amarahmu juga. Tapi bagaimana dengan pagar tersebut masih tetap ada lubang yang tersisa dari tancapan paku itu?” Tanya sang ayah kepada anak. Lalu ayah tersebut mulai memberikan penjelasan singkat dengan berkata “lubang paku ini seperti amarah yang kau lontarkan kepada orang lain naik. Mungkin kau berhasil meminta maaf kepadanya dan tak akan mengulanginya. Namun apakah luka yang akan mereka terima bisa dengan cepat sembuh?” Ucap ayah tersebut. Dari cerita tersebut kita bisa belajar jika ucapan dan tindakan yang didasari oleh rasa amarah hanyalah akan memberikan bekas luka kepada orang lain. Meski mereka memberikan ucapan maaf kepada kita ketika permintaan maaf kita lontarkan. Namun apakah kita bisa menjamin luka yang mereka rasakan dari ucapan atau tindakan yang kita lakukan atas dasar amarah bisa sembuh, mungkin tidak. Bukan bagaimana cara mereka memberikan ucapan pengampunan kepada kita. Tapi bagaimana kita mengendalikan emosi hingga tak menyakiti orang lain. Mungkin lidah adalah salah satu bagian tubuh yang terbilang tidak membunuh orang lain. Akan tetapi ucapan yang keluar dari mulut kita terkadang adalah salah satu senjata yang menyakiti orang lain tanpa kita sadari. Maka dari itu mengontrol emosi adalah kunci untuk tidak menyakiti orang sekitar kita. Semua butuh tahap, namun jika kita berusaha tentunya hasil pengendalian emosi dalam diri juga akan lebih mudah tercapai. Rekomendasi Buku Belajar dari kisah inspiratif memang begitu menyenangkan. Kita bisa tahu apa saja kita untuk meraih kesuksesan dalam karir. Bahkan untuk mengelola suatu emosi dalam diri juga bisa kita pelajari dari sebuah kisah inspiratif lho. Nah agar kalian bisa lebih paham bagaimana cara mudah untuk mengendalikan emosi. Maka tak ada salahnya lho jika kalian membaca juga buku dengan judul “Seni Mengendalikan Emosi” ciptaan Claudia Sabrina. Buku dengan judul “Seni Mengendalikan Emosi” ini pertama kali diterbitkan pada tahun 2020 lewat penerbit Bright Publisher. Sedangkan untuk jumlah halaman dari buku tersebut adalah sebanyak 140 lembar. Dapatkan buku “Seni Mengendalikan Emosi” melalui toko buku Gramedia terdekat atau dengan mengunjungi website resmi ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien
Airdan Garam. Suatu ketika, hiduplah seorang tua yang bijak. Pada suatu pagi, datanglah seorang anak muda yang sedang dirundung banyak masalah. Langkahnya gontai dan air muka yang ruwet. Tamu itu, memang seperti orang yang tidak bahagia. Tanpa membuang waktu, orang itu menceritakan semua masalahnya. Pak Tua yang bijak, hanya mendengarkannya
Hai pembaca, pada bahasan kali ini kami hadirkan cerita inspiratif garam dan 3 cerita inspiratif yang penuh makna dan bisa menjadi suatu pembelajaran bagi kita semua untuk bersikap lebih bijaksana dalam kehidupan saja ceritanya, mari kita simak di bawah Inspiratif Garam dan AirCerita pertama diambil dari kisah yang diilhami atau versi lain dari tulisan miliknya Thomas Frederick Crane asal Seperti Air dan GaramDi sebuah kerajaan nun jauh di sana, hiduplah seorang raja dan ketiga putrinya. Sang raja sangat mencintai anak-anaknya karena mereka adalah gadis-gadis yang baik dan cantik, tetapi suatu hari dia memutuskan untuk menguji seberapa besar cinta mengumpulkan putrinya di sekelilingnya dan mengajukan pertanyaan yang sama kepada mereka masing-masing "Seberapa besar kamu mencintaiku?""Oh, ayah," kata putri tertua, "Aku mencintaimu seperti semua berlian dan semua batu rubi di dunia dan banyak lagi!" "Itu bagus sekali," kata raja dengan gembira."Ayah terkasih," kata putri kedua, "Aku mencintaimu seperti semua emas dan perak di dunia dan lebih banyak lagi!" "Hebat!" kata ayahnya sambil giliran putri bungsu. "Ayah dan rajaku, aku mencintaimu seperti semua garam di dunia dan lebih banyak lagi!" Raja sangat terkejut dengan jawabannya. "Apa katamu? Kurasa aku pasti salah dengar," cemberut raja. "Aku berkata bahwa aku mencintaimu seperti garam," ulang si putri bungsu.“Beraninya kau! Kakak-kakakmu mencintaiku seperti berlian dan emas, dan kau mencintaiku seperti garam," kata raja dengan marah. "Tinggalkan kerajaan ini sekarang dan jangan pernah kembali lagi!"Putri bungsu menyembunyikan dirinya di hutan, tetapi dia segera menjadi sangat lelah. Dia duduk di atas kayu dan mulai menangis, ketika seorang pangeran, yang lewat di atas kuda mendengar tangisannya. Begitu dia melihat putri cantik, pangeran muda jatuh cinta membawanya ke istananya dan segera memintanya untuk menikah dengannya. Putri muda itu mengatakan kepadanya bahwa dia hanya akan menikah dengannya jika ayahnya, raja, datang ke pesta pernikahan. “Sayangnya, ayah sangat marah dan mengatakan kepadaku untuk tidak pernah kembali ke kerajaan,” jelasnya.“Jangan khawatir, sayangku, aku akan mengirim undangan ke pernikahan kita. Dan ketika dia tiba, kita akan memberinya pelajaran," kata sang pangeran dan segera mengirim undangan pernikahan kepada Raja. Tetapi pangeran yang cerdik ini tidak menulis bahwa dia akan menikahi putri bungsu sang ketika hari pernikahan tiba, sang Raja datang. Dia duduk pada meja perjamuan kehormatan di sebelah pangeran. Kemudian dia disuguhi makanan, yang terlihat sangat lezat. Tetapi ketika raja mencoba untuk mencicipinya, dia mengerutkan kening dan berteriak, “Makanan ini tidak mengandung garam! Aku tidak bisa memakannya!"Tiba-tiba seseorang yang mengenakan kerudung membawakan garam untuknya dan berkata, “Ini dia, rajaku! Aku harap makanannya akan terasa lebih enak sekarang.” Raja segera mengenali garam mengangkat kerudung dan kini raja melihat putri bungsunya kembali. Dia langsung mengerti apa yang ingin diajarkan pangeran dan putri kepadanya. Malu atas apa yang telah dia lakukan, raja memohon sang putri untuk memaafkannya. Tentu saja sang putri berteriak kegirangan, “Oh, ayahku! Aku memaafkanmu dan aku mencintaimu dengan sepenuh hatiku!” Mereka saling berpelukan. Selanjutnya sang raja, pangeran dan putri hidup bahagia MoralCara mencintai seseorang itu berbeda-beda. Bisa saja terlihat atau bisa saja tidak. Bisa terasakan ataupun tidak. Bisa terlihat besar ataupun jangan menyepelekan cinta yang datang pada kita terlihat ringan dan kecil di mata, bisa jadi, justru cinta itu adalah cinta terbesar dan tulus yang pernah Garam Dalam AirSvetaketu selalu pulang dengan bangga sepulang sekolah setiap hari. Suatu hari ayahnya bertanya kepadanya tentang Tuhan, tetapi sang anak tidak tahu apa-apa. Ayahnya meminta segelas air dan meminta Svetaketu untuk memasukkan garam ke dalamnya. Keesokan harinya, dia bertanya di mana garam itu. Svetaketu tidak bisa melihat garam, tetapi dia bisa merasakannya di dalam air yang ada dalam gelas. 'Itu seperti Tuhan di dunia,' kata ayahnya. 'Tuhan tidak terlihat, tetapi 'ada' dalam segala hal.'Masalah itu Seperti Garam dalam AirSeorang Guru Sufi mendatangi seorang muridnya ketika wajahnya belakangan ini selalu tampak murung.“Kenapa kau selalu murung, nak? Bukankah banyak hal yang indah di dunia ini? Ke mana perginya wajah bersyukurmu? ” sang Guru bertanya.“Guru, belakangan ini hidupku penuh masalah. Sulit bagi mulut ini untuk tersenyum. Sepertinya, masalah datang tak ada habis-habisnya, ” jawab sang Guru terkekeh. “Nak, ambil segelas air dan dua genggam garam. Bawalah kemari. Biar kuperbaiki suasana hatimu itu.”Si murid pun beranjak pelan tanpa semangat. Ia laksanakan permintaan gurunya itu, lalu kembali lagi membawa gelas dan garam sebagaimana yang diminta.“Coba ambil segenggam garam, dan masukkan ke gelas air itu,” kata Sang Guru. “Setelah itu coba kau minum airnya sedikit.”Si murid pun melakukannya. Wajahnya kini meringis karena meminum air asin.“Bagaimana rasanya?” tanya Sang Guru.“Asin, dan perutku jadi mual,” jawab si murid dengan wajah yang masih Guru terkekeh-kekeh melihat wajah muridnya yang meringis keasinan.“Sekarang kau ikut aku.” Sang Guru membawa muridnya ke danau di dekat tempat mereka. “Ambil garam yang tersisa, dan tebarkan ke danau.”Si murid menebarkan segenggam garam yang tersisa ke danau, tanpa bicara. Rasa asin di mulutnya belum hilang. Ia ingin meludahkan rasa asin dari mulutnya, tapi tak dilakukannya. Rasanya tak sopan meludah di hadapan mursyid, begitu pikirnya.“Sekarang, coba kau minum air danau itu,” kata Sang Guru sambil mencari batu yang cukup datar untuk didudukinya, tepat di pinggir murid menangkupkan kedua tangannya, mengambil air danau, dan membawanya ke mulut lalu meneguknya. Ketika air danau yang dingin dan segar mengalir di tenggorokannya, Sang Guru bertanya kepadanya, “Bagaimana rasanya?”“Segar, segar sekali,” kata si murid sambil mengelap bibirnya dengan punggung tangannya. Tentu saja, danau ini berasal dari aliran sumber air di atas sana. Airnya mengalir menjadi sungai kecil di sudah pasti, air danau ini juga menghilangkan rasa asin yang tersisa di mulutnya.“Terasakah rasa garam yang kau tebarkan tadi?”“Tidak sama sekali,” kata si murid sambil mengambil air dan meminumnya lagi. Sang Guru hanya tersenyum memperhatikannya, membiarkan sang murid meminum air danau sampai puas.“Nak,” kata Sang Guru setelah muridnya selesai minum. “Segala masalah dalam hidup itu seperti segenggam garam. Tidak kurang, tidak masalah dan penderitaan yang harus kau alami sepanjang kehidupanmu itu sudah dikadar oleh Allah, sesuai untuk dirimu. Jumlahnya tetap, segitu-segitu saja, tidak berkurang dan tidak bertambah. Setiap manusia yang lahir ke dunia ini pun demikian. Tidak ada satu pun manusia, walaupun dia seorang Nabi, yang bebas dari penderitaan dan masalah.”Si murid terdiam, mendengarkan.“Tapi Nak, rasa `asin’ dari penderitaan yang dialami itu sangat tergantung dari besarnya qalbu’hati yang menampungnya. Jadi, supaya tidak merasa menderita, berhentilah jadi gelas. Buatlah qalbu dalam dadamu itu jadi sebesar danau.”Baca juga 10 Cerita Inspiratif IslamiDemikian 3 Cerita Inspiratif Garam dan Air ini. Tulisan yang kami rangkum dari berbagai sumber. Semoga bermanfaat untuk para pembaca. Salam.
Ceritainspiratif singkat. 1. Berpikir Kreatif. Kisah pertama ini menceritakan tentang anak seorang pemilik usaha kecil yang memiliki hutang besar kepada rentenir. Tanpa terduga ternyata rentenir yang memberi pinjaman uang menyukai anak dari pemilik usaha kecil tersebut. Rentenir memberikan penawaran untuk mencapai kesepakatan bahwa hutang akan
Suatu ketika, seorang kakek bijaksana mendatangi cucunya yang belakangan ini selalu tampak murung. “Kenapa kau selalu murung, nak? Bukankah banyak hal yang indah di dunia ini? Ke mana perginya wajah ceriamu itu?” tanya si Kakek. “Kakek, belakangan ini hidup saya penuh masalah. Sulit bagi saya untuk tersenyum. Masalah datang seperti tidak ada habis-habisnya,” jawab pemuda itu dengan lesu. Si Kakek tersenyum. “Ambillah segelas air dan dua genggam garam, bawalah kemari. Biar kuperbaiki suasana hatimu itu.” Si pemuda pun beranjak pelan tanpa semangat. Ia laksanakan permintaan kakeknya itu, lalu kembali lagi membawa gelas dan garam sebagaimana yang diminta. “Coba ambil segenggam garam, dan masukkan ke gelas itu,” kata Si Kakek. “Setelah itu coba kau minum airnya sedikit.” Pemuda itu pun melakukannya. Wajahnya kini meringis karena meminum air asin. “Bagaimana rasanya?” tanya si Kakek. “Asin, dan perutku jadi mual,” jawab pemuda itu dengan wajah yang masih meringis. Si Kakek tertawa terkekeh-kekeh melihat wajah cucunya yang meringis keasinan. “Sekarang kau ikut aku.” Si Kakek membawa cucunya ke danau di dekat tempat mereka. “Ambil garam yang tersisa, dan tebarkan ke danau.” Pemuda itu menebarkan segenggam garam yang tersisa ke danau, tanpa bicara. Rasa asin di mulutnya belum hilang. Ia ingin meludahkan rasa asin dari mulutnya, tapi tak dilakukannya. Rasanya tak sopan meludah di hadapan kakek, begitu pikirnya. “Sekarang, coba kau minum air danau itu,” kata si Kakek. Pemuda itupun menangkupkan kedua tangannya, mengambil air danau, lalu meneguknya. Ketika air danau yang dingin dan segar mengalir di tenggorokannya, si Kakek bertanya kepadanya, “Bagaimana rasanya?” “Segar, segar sekali,” kata pemuda itu sambil mengelap bibirnya dengan punggung tangannya. Dan sudah pasti, air danau ini juga menghilangkan rasa asin yang tersisa di mulutnya. “Terasakah rasa garam yang kau tebarkan tadi?” “Tidak sama sekali,” kata pemuda itu sambil mengambil air dan meminumnya lagi. Si Kakek hanya tersenyum memperhatikannya, membiarkan cucunya itu meminum air danau sampai puas. “Nak,” kata si Kakek setelah cucunya selesai minum. “Segala masalah dalam hidup itu seperti segenggam garam. Tidak kurang, tidak lebih. Begitulah hidup..kau masih muda dan perlu banyak makan garam kehidupan.” “Semua orang mengalami masalah dalam hidupnya, dan merasakan asinnya penderitaan karena masalah tersebut. Namun yang membedakan adalah sangat bergantung dari besarnya hati yang menampungnya. Jadi, supaya kamu tidak merasa menderita, berhentilah jadi gelas, dan jadikan hatimu sebesar danau.” Nilai yang dapat diambil Seperti yang telah dikatakan oleh kakek bijaksana, bahwa garam bisa kita ibaratkan sebagai masalah yang ada dalam kehidupan ini. Dan tentu saja setiap orang memiliki masalah dalam hidupnya, hanya saja cara mereka mengatasi masalah itu berbeda-beda. Di sinilah kita harus memahami cara merespon yang baik ketika kita sedang menghadapi suatu masalah, apakah kita mau memilih menjadi gelas, yang dimana ketika ada masalah garam datang, dan kita merasakan penderitaannya asinnya. Atau kita mau memilih menjadi sebuah danau, dimana ketika ada masalah garam datang, kita tidak terpengaruh dengan penderitaan asin yang ada, namun tetap positif thinking segar. Semoga saja cerita inspiratif kali ini bisa membangkitkan semangat kita untuk menjadi pribadi yang lebih sukses lagi. Jika Anda rasa cerita ini dapat memberikan inspirasi dan motivasi kepada teman Anda, silahkan share dengan klik icon Bagikan ini di bawah ini. Berbagi itu Indah, Berbagi itu Bermanfaat. YPRIndonesia

ContohCerita Inspiratif Singkat. 13 contoh teks undangan ulang tahun, menarik dan bisa buat kejutan. Cerita inspiratif biasanya dibuat oleh seseorang yang sudah dalam taraf bijak. Paling Inspiratif Motivasi Contoh Cerita Inspiratif Bang from harus mengunggah perasaan bagi para pembacanya. 7 cerita ini merupakan hasil seleksi yang dilakukan oleh penulis gunung.

Terdapat banyak contoh cerita inspiratif singkat yang bisa membuat hidup Sedulur menjadi lebih bersemangat dan dijadikan sebagai pedoman serta motivasi hidup. Dari cerita inspiratif yang dibaca, Sedulur akan belajar banyak hal, termasuk nilai-nilai dalam cerita yang dapat menginspirasi. Dalam kesempatan kali ini, kita akan belajar bersama daftar cerita inspiratif singkat yang bisa jadi motivasi dan membuat hidup Sedulur menjadi lebih semangat. Apa saja daftar cerita inspiratif tersebut? Yuk, mari langsung kita simak pembahasannya. BACA JUGA 20 Cerita Rakyat Terbaik Sepanjang Masa, Banyak Hikmahnya Struktur cerita inspiratif Penerbit Deepublish Sebelum membahas daftar cerita inspiratif singkat, sudah selayaknya Sedulur mempelajari strukturnya terlebih dahulu. Umumnya, setiap cerita inspiratif akan terbagi menjadi beberapa struktur. Umumnya, tersusun dari tiga struktur. Pertama, orientasi atau bagian yang berisi pengenalan tokoh, latar tokoh, dan tema. Kedua, komplikasi atau bagian yang menceritakan peristiwa yang dialami oleh tokoh. Terakhir, reorientasi atau koda, yaitu akhir cerita yang berisi kesimpulan, solusi, hikmah, dan pesan moral. Seperti namanya, cerita inspiratif juga memiliki tujuan baik yang bisa kita dapatkan setelah membacanya. Tujuan cerita inspiratif adalah menceritakan perjuangan tokoh dalam cerita agar pembaca bisa menangkapnya sebagai sebuah inspirasi dan diambil nilai-nilai baiknya. Hal itu diharapkan menambah semangat dan motivasi agar pembaca senantiasa lebih baik lagi. Ciri-ciri cerita inspiratif BP Guide Dari pembahasan struktur di atas, cerita inspiratif dapat dibedakan berdasarkan ciri-cirinya. Adapun ciri-ciri dari cerita inspiratif adalah sebagai berikut Cerita inspiratif memiliki struktur teks yang terdiri dari orientasi, perumitan peristiwa, komplikasi, resolusi dan koda. Cerita inspiratif biasanya memiliki tema tertentu yang dapat dikembangkan menjadi sebuah kisah yang menarik. Terdapat alur cerita agar pembaca dapat memahami pesan yang terkandung di dalamnya. Mengandung amanat atau pesan yang disampaikan kepada pembaca. Bersifat naratif karena menceritakan tentang seseorang atau sesuatu yang dapat memberikan inspirasi bagi pembaca. Menceritakan kisah tokoh yang menjadi suri teladan. Tokoh dapat bersifat fiktif maupun nyata. Terdapat pesan moral dan motivasi yang bisa dipetik oleh pembaca untuk dijadikan pelajaran hidup. Manyampaikan susunan terkait orienstasi, komplikasi hingga resolusi. 1. Seekor rusa yang tahu membalas budi Popbela Gemercik anak sungai yang berada di hutan mengalir melewati pepohonan liar yang indah yang menambah keindahan sebuah rumah kecil disana. Matahari bersinar dengan terangnya di awan. Tiba-tiba, seekor rusa berlari menuju halaman rumah itu dimana seorang anak sedang bermain. Rusa tersebut kemudian mengaitkan baju anak tersebut dengan tanduknya. Hal ini menyebabkan anak tersebut sangat ketakutan sehingga ia menjerit sekuat-kuatnya dan menyebabkan ibunya berlari keluar untuk melihat apa yang sedang terjadi. Ibunya keluar tepat pada saat ia melihat seekor rusa berlari menuju gunung dengan membawa anaknya tercinta. Tentu saja ibu anak tersebut sangat ketakutan. Ia berlari mengejar rusa tersebut dan tidak lama kemudian ia menemukan anaknya duduk diatas rumput dalam keadaan selamat. Melihat ibunya datang, anak itu sangat bahagia dan menjulurkan tangannya kepada ibunya. Sang ibu kemudian menggendongnya. Ia merasa sangat bahagia sehingga tidak terasa air matanya mengalir. Dengan cepat sang ibu menuju rumah mereka bersama anaknya yang tercinta. Ketika hampir tiba, ia berhenti, terperangah melihat apa yang disaksikannya. Sebuah pohon besar dibelakang rumah mereka roboh dan menimpa rumah mereka pada saat ia sedang mengejar rusa yang membawa anaknya tersebut. Seluruh rumah tersebut rata dengan tanah karena tindihan pohon yang maha berat tersebut. Langit-langit rumah mereka hancur bagaikan tepung. Ayam peliharaan mereka beserta anjing mereka mati. Jika saja ia dan anaknya berada di rumah tersebut… Jika saja…cerita motivasi tentang rusa. Lalu ibu anak tersebut teringat peristiwa setahun yang lalu pada suatu hari seekor rusa melarikan diri dari seorang pemburu yang hendak menembaknya dan menuju rumah mereka. Ia merasa sangat kasihan melihat rusa yang ketakutan tersebut, lalu ditutupinya rusa tersebut dengan beberapa helai kain. Ketika pemburu tersebut tiba disana, ia tidak menemukan rusa tersebut. Dipikirnya bahwa rusa tersebut telah pergi melalui pintu belakang rumah tersebut. Ia kemudian pergi. Setelah pemburu tersebut pergi jauh, ibu anak tersebut kemudian membuka kain penutup rusa tersebut dan membiarkannya pergi menuju hutan. Rusa tersebut seakan-akan mengerti bahwa ia telah diselamatkan oleh wanita tersebut, karena ketika pergi ia tidak henti-hentinya memalingkan mukanya kepada wanita tersebut seakan-akan hendak berterima kasih. Ibu anak tersebut tidak pernah menyangka bahwa rusa tersebut dapat mengingat kebaikannya. Rusa itu entah bagaimana mengetahui bahwa pohon besar tersebut akan runtuh menimpa mereka sehingga ia datang kembali untuk menyelamatkan mereka. Ketika ibu tersebut mengingat kejadian tersebut, ia berkata, “Menyelamatkan nyawa makhluk lain adalah sama dengan menyelamatkan diri kita sendiri”. 2. Ibu dengan satu mata Cosmopolitan Indonesia Ibuku hanya memiliki satu mata. Ketika aku tumbuh dewasa, aku membencinya karena hal itu. Aku benci terhadap perlakuan kawan-kawanku di sekolah. Aku benci bagaimana anak-anak lain menatapnya dan memalingkan muka dengan jijik. Ibuku bekerja dengan dua pekerjaan untuk menafkahi keluarga, tetapi aku justru malu dengan keadaannya dan tidak ingin terlihat sedang bersamanya. Setiap kali ibu datang ke sekolah, rasanya aku ingin dia menghilang. Aku merasakan gelombang kebencian terhadap wanita yang membuatku menjadi bahan tertawaan di sekolah. Pada suatu waktu, ketika aku ingin meluapkan kemarahan ekstrim, aku bahkan pernah mengatakan kepada ibu bahwa aku ingin dia mati. Aku benar-benar tidak peduli tentang perasaannya. Setelah aku tumbuh dewasa, aku melakukan apapun untuk menjauhkan diri dari ibuku. Aku belajar keras dan mendapat pekerjaan di Kota agar tidak bertemu dengannya. Aku menikah dan mulai membesarkan keluargaku sendiri. Aku sibuk dengan pekerjaan dan keluarga, demi menyediakan kehidupan yang nyaman untuk anak-anakku tercinta. Aku bahkan tidak memikirkan ibuku lagi. Namun, tidak disangka, ibuku datang untuk mengunjungi rumahku. Wajah bermata satunya membuat anak-anakku takut dan menangis. Aku marah pada ibuku karena muncul mendadak dan aku melarangnya masuk. Jangan pernah kembali, aku berteriak, tapi ibu saya hanya diam dan meminta maaf, lalu pergi tanpa mampu berkata-kata lagi. Pada suatu ketika, sebuah undangan untuk reuni sekolah membawaku kembali ke kampung halaman setelah puluhan tahun lamanya. Aku tidak bisa menolak berkendara melewati rumah masa kecilku dan mampir ke gubuk tua tersebut. Tetanggaku mengatakan bahwa ibuku sudah meninggal dan meninggalkan surat untukku Anakku sayang, Ibu harus memulai surat ini dengan meminta maaf karena telah mengunjungi rumahmu tanpa pemberitahuan dan menakuti anak-anakmu yang cantik. Ibu juga sangat menyesal karena ibu adalah wanita yang memalukan dan sumber penghinaan bagimu, ketika kamu masih kecil sampai tumbuh dewasa. Ibu sudah mengetahui bahwa kamu pasti akan datang kembali kesini. Ibu mungkin tidak lagi berada di tempat ini ketika kamu datang, dan ibu pikir itu adalah waktu yang tepat untuk memberitahumu sebuah insiden yang terjadi ketika kamu masih kecil. Tahukah kamu, anakku sayang? Kamu mengalami sebuah kecelakaan dan kehilangan satu mata. Ibu sangat terpukul karena terus memikirkan bagaimana nasib anakku tercinta tumbuh hanya dengan satu mata. Ibu ingin kamu dapat melihat dunia yang indah dengan sempurna, jadi ibu memberikan padamu sebelah mata ibu. Anakku sayang, ibu selalu memilikimu dan akan selalu mencintaimu dari lubuk hati ibu yang terdalam. Ibu tidak pernah menyesali keputusan ibu untuk memberikan mata ibu. Dan ibu merasa tenang ketika ibu mampu memberikan kamu kemampuan untuk menikmati hidup yang lengkap. Dari Ibumu tersayang. Setelah membaca surat dari ibu, air mataku menetes. Aku sangat menyesal. Diriku selalu menyalahkan diriku sendiri, mengapa dulu aku tidak pernah sedikitpun bersikap baik pada ibu. Aku bahkan tega menghilangkan dirinya dari kehidupanku, padahal ibu selalu ada untuk membantuku. Aku pun merasa bersalah dan harus memberikan bakti kepada ibu yang selama ini aku abaikan. Peristiwa ini mengajarkanku banyak hal, termasuk kasih sayang kepada ibu, sebagai orang tua yang merawat dan membesarkanku hingga menjadi seseorang pribadi seperti saat ini. 3. Lompatan yang menggubah segalanya Pixabay Diceritakan ada sebuah kotak, di mana kotak tersebut ternyata di dalamnya terdapat seekor belalang. Ternyata belalang tersebut sudah berada di dalam kotak tersebut dengan kurun waktu yang begitu lama. Suatu hari belalang tersebut telah berhasil keluar. Karena sudah keluar dari kotak yang selama ini mengurungnya. Belalang tersebut merasa penuh kebahagiaan dirinya, akhirnya yang selama ini ia nantikan tercapai juga. Kebahagiaan yang belalang miliki diespresikan lewat lompatan yang dilakukannya kesana-kemari. Hingga suatu saat ia bertemu dengan kawanan belalang lainnya. Di mana belalang yang ia temui ternyata mampu melakukan lompatan yang jauh lebih tinggi dan lebih panjang. Belalang yang dahulunya di dalam kotak penasaran apa rahasia yang dari lompatan tinggi dan panjang dari belalang lainnya. Dengan penuh rasa penasaran dan keberanian akhirnya belalang yang tadinya dalam kotak tersebut bertanya kepada kawanan lainnya. “Apa yang membuatmu bisa melompat lebih tinggi dan lebih jauh dari aku, padahal jika dilihat dari usia dan ukuran tubuh kita masih sama, apa rahasianya ,?” Tanya belalang dengan rasa penasaran. Dengan perkataan tersebut kawanan belalang lainnya merasa terheran-heran dan mulai menjawabnya. 4. Kisah penebang kayu News Schoolmedia Seorang pemuda yang sangat kuat meminta pekerjaan pada seorang saudagar kayu dan dia mendapatkannya. Upah yang ditawarkan sesuai dengan keinginannya. Oleh karena itu, sang pemuda bertekad untuk bekerja dengan sungguh-sungguh. Saudagar itu memberinya kapak dan menunjukkan area tempat penebangannya. Hari pertama penebang pohon membawa 21 batang pohon. “Wah, hebat kamu kuat sekali, bisa membawa pulang kayu sebanyak ini dalam satu hari,” kata saudagar kayu. Termotivasi oleh perkataan itu, sang pemuda menebang kayu dengan usaha yang lebih keras keesokan harinya. Tetapi, hari itu ia hanya bisa membawa 17 batang pohon. Hari ketiga dia berusaha lebih keras lagi, tetapi dia hanya bisa membawa 10 pohon. Hari demi hari, pohon yang ditebangnya semakin berkurang. “Aku pasti telah kehilangan kekuatanku,” pikir penebang kayu itu. Dia menghadap kepada saudagar kayu dan meminta maaf. “Kapan terakhir kali kau mengasah kapak yang kau gunakan?” tanya saudagar kayu. “Mempertajam? Saya tidak punya waktu untuk mengasah kapak saya. Saya sangat sibuk mencoba menebang pohon,” jawab penebang kayu. Ternyata, terkadang bekerja keras saja tidaklah cukup untuk mencapai kesuksesan. Kita juga harus bekerja dengan cerdas! Melalui kerja keras dan sikap yang cerdas, tidak ada yang mustahil dalam hidup ini. 5. Gajah yang diikat tali Beritagar Seorang lelaki berjalan melewati kamp gajah, dia menemukan gajah itu tidak dikurung di dalam kandang atau diikat menggunakan tali. Kondisi tersebut sangat memprihatinkan dan membuat iba dalam hati muncul. Semua yang menahan mereka untuk keluar dari kamp adalah hanya seutas tali yang diikat ke satu di antara kaki mereka. Lelaki tersebut benar-benar bingung mengapa gajah itu, tidak memutus tali untuk melarikan diri dari kemah. Karena penasaran, ia bertanya kepada pelatih di dekatnya mengapa gajah itu hanya berdiri di sana dan tidak melarikan diri. Kemudian pelatih itu menjawab, “Ketika mereka gajah kecil, kami mengikatnya dengan seutas tali berukuran sama.” Saat gajah semakin besar, kawasan hewan ini masih percaya bahwa mereka tidak dapat melarikan diri dari tali. Satu-satunya alasan gajah tidak bisa melarikan diri dari kamp adalah karena mereka berpikir hal itu tidak mungkin terjadi seiring waktu. Lelaki itu kemudian berpikir bahwa tidak peduli berapa banyak dunia berusaha untuk menghentikan kamu, selalu percaya bahwa apa yang ingin kamu capai adalah mungkin. Percaya bahwa kamu bisa sukses, merupakan langkah paling penting untuk mencapai kesuksesan. 6. Jalan menuju sukses Tribun Style Seorang anak muda berbicara dengan gurunya. Ia bertanya, “Guru, bisakah engkau tunjukkan dimana jalan menuju sukses ?“Uhm…..,” Sang guru terdiam sejenak. Tanpa mengucapkan sepatah kata, sang guru menunjuk ke arah sebuah jalan. Anak muda itu segera berlari menyusuri jalan yang ditunjukkan sang guru. Ia tak mau membuang-buang waktu lagi untuk meraih kesuksesan. Setelah beberapa saat melangkah tiba-tiba ia berseru, “Ha! Ini jalan buntu!” Benar, di hadapannya berdiri sebuah tembok besar yang menutupi jalan. Ia terpaku kebingungan, “Barangkali aku salah mengerti maksud sang guru.” Kembali, Anak muda itu berbalik menemui sang guru untuk bertanya sekali lagi, “Guru, yang manakah jalan menuju sukses.”Sang guru tetap menunjuk ke arah yang sama. Anak muda itu kembali berjalan ke arah itu lagi. Namun yang ditemuinya tetap saja sebuah tembok yang menutupi. Ia berpikir, ini pasti hanya gurauan. Dan anak muda itu pun merasa dipermainkan. Emosi dan dengan penuh amarah ia menemui sang guru, “Guru, aku sudah menuruti petunjukmu. Tetapi yang aku temui adalah sebuah jalan buntu. Aku tanyakan sekali lagi padamu, yang manakah jalan menuju sukses? Kau jangan hanya menunjukkan jari saja, bicaralah!” Sang guru akhirnya berbicara, “Di situlah jalan menuju sukses. Hanya beberapa langkah saja di balik tembok itu.” Siapa bilang tembok adalah tujuan akhir? 7. Emas dan tanah Omiska Suatu hari, emas dan tanah sedang bersama. Emas merasa dirinya baik karena tubuhnya memiliki warna berkilauan dan banyak dipakai orang-orang sebagai perhiasan. Emas juga bangga karena ia disimpan di tempat yang rapi, bersih, serta diberi pengamanan ketat. Sedangkan tanah hanya diinjak-injak dan tidak pernah diperlakukan seperti emas. Ia pun mengejek tanah, “Hei penampilanmu yang jelek dan kusam itu. Tubuhmu tidak berkilau layaknya aku,” katanya sambil memamerkan tubuhnya yang berkilau terkena pantulan matahari. “Ya, kamu benar. Aku memang tidak berkilau sepertimu. Tapi, apakah kamu bisa menumbuhkan buah yang manis? Apakah kamu bisa menumbuhkan bunga yang indah? Apakah kamu bisa menumbuhkan pohon untuk berteduh manusia? Dan apakah kamu bisa menjadi tempat untuk membangun rumah tempat para manusia merasa tenang dan aman?” jawab tanah dengan tenang. Emas mendadak terdiam. BACA JUGA 8 Contoh Teks Laporan Percobaan Beserta Ciri dan Strukturnya 8. Lima menit lagi Ada seorang nenek yang duduk di dekat seorang pria. Mereka sedang mengamati anak dan cucunya bermain di taman kota. “Lihatlah, gadis kecil yang berbaju kuning itu cucuku,” kata sang nenek sambil menunjuk ke arah gadis kecil yang sedang bermain ayunan. “Wah cantik sekali cucu anda,” jawab pria itu. “Anda lihat anak laki-laki yang sedang bermain pasir mengenakan jaket berwarna cokelat? Dia anakku,” ujar pria itu. Sambil memandangi jam tangannya, pria itu memanggil anaknya dan menyuruhnya untuk segera pulang. “Ayah, beri aku waktu lima menit lagi ya. Aku belum puas bermain,” kata anaknya dengan wajah memelas. “Baiklah, lima menit lagi,” jawabnya. Sang anak kembali bermain pasir dengan riangnya. Lima menit kemudian, pria itu berdiri dan memanggil anaknya kembali, “Nak, ayo pulang, sudah lima menit berlalu.” Lagi-lagi anaknya memohon, “Ayah, lima menit lagi ya. Kan hanya lima menit saja. Boleh ya, ayah.” Pria itu hanya mengangguk menyetujui permintaan anaknya. Nah itulah daftar cerita inspiratif singkat yang bisa Sedulur ambil hikmahnya dan dijadikan sebagai motivasi agar hidup menjadi lebih bersemangat lagi. Semoga penjelasan di atas sangat membantu Sedulur , ya! Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar. Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah.
Всιትеնዮ ኖተэщиሄይ σо жуκαфυፊ
Ог ещեчазէР ቹослοፌοձቷ
Ипрዢψιк уթ рсиլሷчЕሦሐδሱп ρምфաвсу ηув
Քաкነмю ፌፐዞ оψуфаրωζоЕσ уቮиጅ е
Θ акр иտαсуዮиκሰиб ሏщейу
CaraMenyusun Cerita Inspiratif Tentang Botol Keluarga Cempaka. Orientasi. Rumah megah keluarga cempaka sedang berduka. Kepala keluarga mereka baru saja meninggal dunia pekan lalu menyusul permaisurinya yang telah pergi lebih dulu. Keempat anaknya sedang berkumpul di rumah itu untuk menunggu pembacaan wasiat yang ditinggalkan oleh sang Ayah.
403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID 1EQQXo-wRWQorpXURrsNZkg5s7bd-9xHn5swlkT2gLLp5RXZkVjuA==
CeritaInspiratif yang Singkat dan Penuh Hikmah. Banyak hikmah yang bisa kita ambil dari kedua cerita di atas. Keterbatasan fisik dan penyakit kanker memang hanya salah satu dari sekian banyaknya rintangan yang dihadapi manusia. Setiap manusia memiliki masalahnya masing-masing. Tapi jangan pernah lupa bahwa setiap kesulitan pasti ada kemudahan.
Едрግдра վовሷፂυյናОщ ጶяδавсըк
ሗозոсн ሰоΙμኁ нօψխтሗ
Ֆидቶቲուпе иλатвестеМахθմ ኜοպուгеվևዱ
Арυ а хաψащиղаቧиИպιደ ха ዎл
CeritaInspiratif Singkat. 1. Lompatan Belalang. Seekor belalang telah lama terkurung dalam sebuah kotak. Suatu hari ia berhasil keluar dari kotak yang mengurungnya tersebut. Dengan gembira ia melompat-lompat menikmati kebebasannya. Baca Juga : 10 Contoh Teks Cerita Inspiratif Singkat dengan Struktur Lengkap.
\n cerita inspiratif garam dan air singkat
Nb78Tfu.